KVB Logo
Home
Products
Trading
Insights
Campaigns
About Us
imgimg
Market Analysis
Tips Pantau Pergerakan Harga Emas Harian dan Membaca Grafik
Tips Pantau Pergerakan Harga Emas Harian dan Membaca Grafik
Novita Sari · 5.7K Views

Emas merupakan salah satu instrumen investasi paling populer dan tertua di dunia. Banyak investor menjadikannya aset pelindung (safe haven) saat pasar keuangan bergejolak. Namun, tidak semua orang memahami mengapa harga emas bisa berubah-ubah setiap hari.

 

Fluktuasi ini bukan kebetulan, melainkan hasil dari interaksi kompleks berbagai faktor ekonomi dan geopolitik. Kenapa Harga Emas Berubah Setiap Hari? Simak artikel berikut.

 

Baca juga: Trading Emas Gratis Tanpa Risiko di Akun Demo KVB Indonesia

 

Faktor Ekonomi Global yang Mempengaruhi Harga

 

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi harga emas adalah kondisi ekonomi global. Ketika terjadi perlambatan ekonomi atau ketidakstabilan pasar keuangan global, investor cenderung mencari aset yang lebih aman dan emas adalah salah satu pilihan utama.

 

Misalnya, saat terjadi krisis seperti resesi atau krisis utang di negara maju, kepercayaan terhadap mata uang fiat bisa menurun. Hal ini mendorong investor beralih ke emas, yang nilainya lebih stabil dalam jangka panjang. Akibatnya, permintaan meningkat dan harga pun ikut terdongkrak.

 

Peran Inflasi dan Suku Bunga terhadap Emas

 

Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum. Saat inflasi tinggi, daya beli uang menurun, dan masyarakat cenderung mencari aset yang nilainya tahan terhadap inflasi seperti emas.

 

Namun, hubungan harga emas dan suku bunga bisa rumit. Ketika bank sentral seperti Federal Reserve menaikkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi, instrumen seperti obligasi menjadi lebih menarik karena memberikan imbal hasil yang lebih tinggi.

Hal ini bisa menurunkan daya tarik emas, karena emas tidak menghasilkan bunga. Tapi jika inflasi lebih tinggi dari bunga, emas tetap jadi pilihan utama.

 

Permintaan Pasar dan Ketidakpastian Geopolitik

 

Permintaan fisik emas dari sektor industri, perhiasan, dan bank sentral juga turut menentukan harga. Selain itu, situasi politik dan konflik antarnegara bisa memicu lonjakan harga emas.

 

Saat dunia dilanda ketegangan seperti konflik bersenjata atau sanksi ekonomi investor global mencari perlindungan pada emas, yang menyebabkan kenaikan permintaan secara tiba-tiba.

 

Baca juga: Trading Perak Gratis Tanpa Risiko di Akun Demo KVB Indonesia

 

Cara Melihat Grafik Harga Emas Harian

 

Memahami grafik harga emas sangat penting bagi trader dan investor yang ingin mengambil keputusan cerdas. Harga emas dapat dipantau secara real-time melalui berbagai platform online.

 

Platform Populer untuk Cek Grafik Emas

 

Beberapa platform yang umum digunakan untuk memantau grafik harga emas adalah:

 

TradingView: Menyediakan grafik interaktif dan ratusan indikator teknikal.

 

- Kitco: Referensi utama untuk harga logam mulia internasional

- MetaTrader 5: Platform profesional untuk analisis dan eksekusi trading, termasuk grafik logam mulia

 

Kamu juga bisa trading menggunakan platform KVB Indonesia, yang menyediakan akses harga emas real-time serta fitur grafik yang cocok untuk analisis teknikal.

 

Jenis Grafik: Line Chart, Candlestick, dan Area

 

- Line chart: Grafik sederhana yang menghubungkan harga penutupan harian. Cocok untuk pemula

- Candlestick: Menampilkan harga pembukaan, penutupan, tertinggi, dan terendah. Digunakan oleh mayoritas trader
- Area chart: Mirip dengan line chart tapi menampilkan area berwarna, memberikan visual yang lebih menarik

 

Time Frame yang Cocok untuk Analisis Harian

 

Time Frame adalah rentang waktu yang ditampilkan dalam grafik. Untuk melihat pergerakan harga harian, timeframe seperti 1H (satu jam), 4H (empat jam), dan 1D (satu hari) sering digunakan. Timeframe ini membantu trader memahami dinamika harga jangka pendek dan merespons peluang secara cepat.

 

Tips Membaca Pergerakan Harga Emas

 

Setelah terbiasa membaca grafik, langkah berikutnya adalah memahami sinyal pergerakan harga. Analisis teknikal menjadi alat penting dalam menentukan strategi entry dan exit dalam trading emas.

 

Identifikasi Tren Jangka Pendek dan Jangka Panjang

 

Tren adalah arah dominan harga dalam jangka waktu tertentu. Untuk jangka pendek, gunakan moving average 10 atau 20 hari. Untuk jangka panjang, MA 50 dan 200 hari bisa memberikan pandangan yang lebih luas. Mengetahui arah trend sangat penting untuk menghindari kesalahan entry.

 

Gunakan Indikator Teknikal Sederhana (MA, RSI, MACD)

 

- MA (Moving Average) membantu mengidentifikasi arah tren dan potensi pembalikan
- RSI (Relative Strength Index) menunjukkan kondisi pasar yang overbought atau oversold
- MACD (Moving Average Convergence Divergence) dapat mendeteksi momentum dan sinyal beli/jual

 

Gunakan indikator ini sebagai alat bantu, bukan satu-satunya dasar pengambilan keputusan.

 

Waspadai Sinyal False Breakout dan Retracement

 

Breakout adalah kondisi saat harga menembus level resistance atau support penting. Namun, tidak semua breakout berlanjut menjadi tren kuat. False breakout sering menjebak trader.

 

Konfirmasi tambahan, seperti volume tinggi atau candle validasi, sangat disarankan. Selain itu, retracement (koreksi harga sementara) bisa menjadi momen entry strategis jika ditangkap dengan benar.

 

Platform Trading Aman dan Teregulasi di KVB

 

Trading emas membutuhkan platform yang terpercaya dan teregulasi. Di KVB Indonesia, kamu bisa trading emas dan logam mulia lainnya dengan kondisi yang transparan, spread kompetitif, serta eksekusi cepat. Selain itu, KVB sudah mengantongi regulasi resmi dan menyediakan edukasi serta dukungan teknis untuk trader dari berbagai level pengalaman.

 

Mulai perjalanan investasimu sekarang juga! Daftar melalui halaman registrasi resmi KVB dan nikmati pengalaman trading yang aman, mudah, dan profesional.